"Aku sekali-kali tidak akan
meninggalkan engkau"
Mazmur 27 adalah lagu dari hati seseorang yang terpesona oleh Allah yang berseru, "Carilah wajah-KU". Ke mana hati melangkah, ke situlah kehendak turut. Jadi, Daud pun menjawab, "Maka wajah-Mu ku cari, ya TUHAN" (ayat 8). Daud merindukan perjumpaan yang karib dengan Allah, dan ia tahu bahwa Allah tidak akan menolaknya (ayat 9,10). Daud percaya bahwa Allah mengasihi dirinya dan menjawab doanya.
Kata kerja "mencari" menunjukkan seruan kepada relasi pribadi yang menunjukkan ibadah dan ketaatan. Kata "wajah" adalah sebuah ungkapan untuk kontak pribadi yang dekat, di mana baik "mencari" dan "wajah" muncul bersama-sama.
Dalam relasinya yang dekat dengan Allah, Daud memohon kepada Allah supaya tidak, "menyembunyikan wajah-Nya, menolak hamba-Nya, membuang hamba-Nya, dan meninggalkan hamba-Nya". Daud percaya bahwa sekalipun sahabat terdekat atau keluarga ("ayahku dan ibuku") bisa meninggalkan dirinya, tetapi Allah perjanjian tidak akan pernah meninggalkan dirinya ("namun TUHAN menyambut aku").
Percayalah dan kasihilah Allah dengan segenap hati dan pikiran dalam seluruh hidup Saudara. Allah sudah berjanji: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau" (Surat Ibrani 13:5b). Tuhan Yesus Kristus memberkati. (erd19052022)